Apa itu Sistem Operasi ?
Sistem operasi adalah perangkat lunak sistem yang mengatur sumber daya dari perangkat keras dan perangkat
lunak, serta sebagai jurik (daemon) untuk program komputer. Tanpa sistem
operasi, pengguna tidak dapat menjalankan program aplikasi pada komputer
mereka, kecuali program booting.
Sistem operasi mempunyai
penjadwalan yang sistematis mencakup perhitungan penggunaan memori, pemrosesan
data, penyimpanan data, dan sumber daya lainnya. pengelolaan seluruh
sumber daya yang terdapat pada sistem komputer dan penyedia sekumpulan laayanan
(system calls) kepada pemakai sehingga memudahkan dan menyamankan pengguanaan,
serta mengoptimalkan pemanfaatan sumber daya sistem komputer. Saat ini sudah
begitu banyak sistem operasi yang menuntut kita untuk mengetahuai sistem
operasi apa yang cocok dengan dengan komputer yang kita miliki tingkat keamanan
dan efesiensi paling baik.
A.
Sejarah Sistem operasi
Sistem
operasi mengalamai perkembangan yang sangat pesat, dan di bagi kedalam empat
generasi yaitu sebagai berikaut :
1.
Generasi Pertama
(1945-1955)
Generasi
pertama merupakan awal perkembangan sistem komputasi elektronik sebagai
pengganti sistem komputasi mekanik. Pada generasi ini belum ada sistem operasi
, maka sistem komputer di beri instruksi yang harus di kerjakan secara
langgsung.
2.
Generasi Kedua
(1955-1965)
Generasi
kedua memperkenalkan batch processing
system yaitu intruksi atau perintah yang di kerjakan dalam satu ragkaian
lalu dieksekusi secara berurutan. Pada generasi ini sistem komputer belum
dilengkapi sistem operasi tetapi beberapa fungsi sistem operasi telah ada,
misalnya FMS dan IBSYS
3.
Generasi Ketiga
(1965-1980)
Pada
generasi ini perkembangan sistem operasi di kembangkan untuk melayani banyak
pemakai sekaligus. Para pemakai interaktif berkomunikasi lewat terminal secara
online ke komputer. Sistem Operasi menjadi multi-user ( digunakan banyak
pengguna sekligus ) dan multi-programing (melayani banyak program sekaligus).
4.
Generasi Keempat
(Pasca 1980-an)
Pada
generasi keempat ini sistem operasi digunakan untuk jaringan komputer, pemakai
menyadari komuter – komputer yang saling terhubung satu sama lain.
B.
Fungsi Sistem Operasi
Sistem Komputer pada dasarnya terdiri dari 4
komponen utama yaitu, perangkat keras, program aplikasi, sistem operasi dan
pengguna. Sistem opersi berfungsi untuk mengatur dan mengawasi penggunaan
perangkat keras oleh berbagai program aplikasi serta para pengguna.
Sistem operasi berfungsi ibarat pemerintah
dalam satu negara, dalam arti membuat kondisi komputer agar dapat menjalankan
program secara benar. Untuk menghindari konflik yang terjadi pada saat pengguna
menggunakan sumber daya yang sama, sistem operasi mengatur pengguna mana yang
dapat mengakses suatu sumber daya. Sistem operasi juga sering disebut resource allocator.satu lagi fungsi
penting sistem operasi ialah sebagai program pengendali yang bertujuan untuk
menghindari kekeliruan (error) dan
pengguna komputer yang tidak perlu.
C.
Jenis Sistem Operasi
Banyak
jenis sistem operasi yang digunakan antara lain POSIX, UNIX, MS-DOS, MS
Windows, GNU LINUX, dan Mac OS.Berdasarka cara berintraksi dengan pengguna (user) terdapat dua jenis sistem operasi,
yaitu sistem operasi bebasis teks dan sistem operasi berbasis GUI (Graphical User Interface).
( baca juga : sejarah windows )
( baca juga : sejarah windows )
Sistem Operasi
berbasis teks artinya user berinsteraksi dengan sistem melalui perintah –
perintah yang berupa teks. Contoh sistem operasi berbasis teks adalah MS-DOS (Microsoft Disk Operating System). Lain
halnya dengan sistem operasi berbasis GUI yaitu pengguna dapat berinsteraksi
dengan sistem operasi melalui gambar-gambar/simbol-simbol. Sistem ini akan
memberi kemudaha dan kenyamanan bagi pengguna. Contoh sistem operasi berbasis
GUI, yaitu MS Windows, GNU Linux, dan Mac OS dan beberapa sistem operasi
bebasis GUI dapat pula dioprasikan dengan mode teks.
This comment has been removed by a blog administrator.
ReplyDelete